Blog

cara memasang wastafel cuci tangan

Wastafel atau wasbak berfungsi untuk menjadi tempat kita membersihkan tangan maupun mencuci berbagai macam benda. Manfaat wasbak juga bisa kita lihat dari fungsinya yang bisa menyimpan atau mengalirkan air bekas ke saluran limbah pembuangan. Agar fungsinya optimal dan aman digunakan, Anda perlu memastikan memasang wastafel dengan benar.

Artikel kali ini akan mengulas cara-cara memasang wasbak untuk cuci tangan.

Mengapa Harus Pasang Wastafel?

Peran wasbak sangat penting untuk banyak orang. Misalnya saja setelah makan dan masak, tentu kita perlu mencuci tangan. Sama halnya dengan saat berada di kamar mandi, wasbak memiliki fungsi penting sebagai tempat untuk mencuci tangan. Bukan hanya fungsional saja, tapi tempat cuci tangan ini bisa juga memberikan nilai estetika.

Wasbak sudah didesain khusus agar Anda bisa lebih mudah mencuci makanan, tangan, maupun benda-benda lainnya. Adanya wasbak bisa membuat Anda lebih maksimal dalam cuci tangan mengingat pencegahan kuman dan bakteri itu sangatlah penting. Dengan posisi dan ketinggian yang tepat, wasbak bisa membuat Anda lebih nyaman mencuci tangan.

Begini Caranya Memasang Wastafel dengan Benar

Apakah Anda berencana untuk memasang wasbak di rumah, cafe, atau tempat lainnya? Saya sudah pernah memasang wasbak dalam salah satu proyek saya, pemasangan wasbak perlu mengacu pada cukup banyak aspek. Untuk membuat Anda bisa memasang wastafel ini dengan benar, Anda bisa ikuti beberapa langkah di bawah ini:

1. Pastikan lokasi pemasangan sudah memadai

Dalam memilih lokasi pemasangan wasbak, Anda perlu pertimbangkan jarak dan di mana posisinya nanti. Jarak yang dimaksud yaitu jarak saluran untuk lubang air yang kotor dengan yang bersih. Coba untuk tandai area pemasangan memakai pulpen atau spidol di dinding untuk mempermudah eksekusi nanti.

Dalam proses ini, Anda harus mengacu pada standar ukuran ideal wastafel supaya pemasangan bisa aman dan lancar.

2. Memisahkan saluran dengan tepat

Anda harus memastikan saluran untuk air yang kotor dan bersih cukup terpisah. Untuk saluran air yang bersih, perlu terhubung sumber air (PAM). Berbeda dengan saluran untuk air kotor yang umumnya mengarah ke limbah pembuangan.

Anda perlu pastikan juga tekanan air pada saluran cukup kencang agar bisa mengalirkan air bersih ke keran wasbak. Lalu bagaimana cara mencari tahu tekanan air tersebut? Selain meminta bantuan dari teknisi profesional, Anda bisa pakai alat khusus untuk mengukur tekanan air tersebut.

Untuk mengatur pipa pembuangan air kotor, pastikan punya kemiringan memadai agar air bisa lancar mengalir serta mencegah tersumbatnya saluran.

3. Mulai pasang wastafel sesuai standar pemasangan

Sekarang, kita bisa menemukan beragam macam variasi produk wastafel. Tiap produk wasbak, bisa saja punya standar pasang berbeda-beda. Setiap produk wasbak biasanya tersedia dengan peralatan untuk memasangnya dengan baik.

Jadi, Anda bisa siapkan buku panduan pemasangan yang ada dalam produk. Ikuti setiap instruksinya dan perlu detail untuk mencegah kerusakan atau performa wasbak tidak optimal. Untuk lebih jelas seputar cara pemasangan wastafel, setidaknya Anda harus tahu beberapa poin berikut:

– Siapkan bor untuk kemudahan pemasangan

Anda perlu ukur secara mendetail jarak lubang-lubang sekrup. Gunakan spidol untuk menandai lubang di wasbak dengan di dinding. Pakai mesin bor saat Anda melubangi dinding, pastikan presisi sesuai tanda yang dibuat. Kesesuaian merekatkan sekrup akan memengaruhi kokoh atau tidaknya wasbak.

Sekrup yang digunakan juga harus sesuai, biasanya sekrup untuk proyek pipa atau saluran air yaitu fischer.

– Sesuaikan badan wastafel dengan baik

Anda bisa posisikan wasbak berdasarkan tanda, pastikan juga lubang untuk sekrup sudah ada di dinding. Sekrup nantinya harus bisa mencengkeram wasbak dengan baik pada dinding, kencangkan sampai benar-benar kokoh.

Disarankan untuk cek beberapa kali sekrup sudah sempurna terpasang atau masih longgar. Jika masih longgar, maka takutnya wasbak bisa mudah jatuh atau roboh.

– Lengkapi dengan elemen-elemen wastafel

Memasang wasbak tentunya bukan hanya untuk pemasangan badan saja tapi juga elemen-elemen lainnya. Wasbak harus terpasang dengan keran dan keran ini yang nantinya akan mengalirkan air bersih dari saluran yang sudah disiapkan sebelumnya. Elemen lainnya yaitu leher wasbak yang berfungsi untuk menghubungkan wasbak dengan saluran lainnya yaitu untuk air kotor.

Saluran air dan leher wasbak ini biasanya dipasang di bagian bawah. Semua elemen tersebut harus dipasang secara sempurna agar performa wasbak bisa optimal. Kurang lebih seperti itulah cara-cara untuk memasang wasbak dengan baik.

Apa pun itu produk wasbak yang Anda beli, pastikan untuk memasangnya sesuai dengan prosedur pemasangan di buku panduan. Selain melalui buku panduan, Anda juga bisa mencari tahu melalui internet.

4. Tes apakah wastafel sudah berfungsi baik atau belum

Jika Anda sudah memastikan wasbak sudah terpasang dengan baik, langkah terakhir adalah tes performa wastafel tersebut. Pengetesan ini dibutuhkan sebelum wasbak akan digunakan secara publik atau resmi dipakai. Poin dari pengetesan ini sudah tentu adalah wasbak tersebut bisa berfungsi sesuai yang diharapkan atau tidak.

Sangat penting untuk mengecek adanya kebocoran di area mana pun baik itu pada sambungan, maupun elemen-elemen lain. Setelah memastikan air bersih bisa mengalir lancar ke wasbak, pastikan juga air dari atas mengarah ke saluran pembuangan. Semisal setelah dites ada kebocoran, meski itu hanya rembesan air, harus diperbaiki.

Perbaikan bisa dilakukan dengan tepat jika titik masalahnya diketahui. Anda bisa kencangkan, perbaiki, atau ganti alat pada area bermasalah tersebut. Jika sudah aman digunakan dan tidak ada rembesan atau kebocoran, maka Anda bisa sempurnakan lagi wasbak.

Anda bisa pertimbangkan untuk memakai elemen pendukung misalnya gantungan, rak laci, cermin, dan lain sebagainya. Dengan penambahan elemen-elemen seperti itu, maka wasbak bisa lebih fungsional nantinya. Memasang wasbak memang butuh ketelitian dan usaha cukup keras.

Jika Anda termasuk baru pertama kali memasang wasbak atau pemula, bisa coba ikuti panduan di atas. Anda bisa pilih wasbak yang desain dan warnanya sesuai interior rumah agar lebih enak dilihat. Kalau Anda rasa cara-cara di atas cukup rumit, pertimbangkan untuk dapatkan bantuan profesional.

Itu saja pembahasan mengenai bagaimana cara memasang wastafel, semoga bisa berguna untuk Anda semua.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

All Category
WhatsApp Us